Resahkan Masyarakat, Tommy Kurniawan Minta Bank Plat Merah Perangi Financial Trap

JAKARTA, RADARBANGSA.COM - Anggota DPR RI Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Tommy Kurniawan meminta Bank Plat Merah untuk perangi Financial Trap (Bank Rentenir) yang telah banyak meresahkan masyarakat.

“Sekitar 150 Triliun dana KUR di salurkan oleh Bank plat merah (BRI, Mandiri, BNI) dan menurut data yang sampai di Komisi VI ada 6 juta lebih penerima (debitur) dana KUR tersebut, akan tetapi kalau melihat fakta di lapangan masih banyak masyarakat yang masih susah mengakses KUR atau belum menerima dan juga terjebak Financial Trap (bank renternir)” jelas Tommy di Jakarta, Senin 24 Februari 2020.

Bahkan menurutnya terdapat usaha-usaha mikro yang terpaksa meminjam uang dari (bank renternir) meskipun bunga pinjaman yang diberikan sangat tinggi.

Sebelumnya Menteri Koperasi dan UKM, Teten Masduki menyatakan KUR memang dinilai belum efektif untuk mengcover dana UMKM sehingga pemerintah saat ini mengupayakan skema pendanaan baru yang lebih mudah. Hal ini kemudian membuat banyak pengusaha UMKM terpaksa beralih meminjam kepada Bank Rentenir karena kemudahan persyaratan administrasi yang diberikan.

Tommy mencontohkan sebuah kasus yang sebelumnya warga tersebut memiliki usaha namun sampai saat ini hanya menjadi jasa pembuat dikarenakan orang tersebut terjebak dalam Financial Trap.

Dirinya berpendapat untuk mengurangi resiko kerugian masyarakat, maka Bank Pemerintah harus dapat lebih mengoptimalkan penyaluran KUR yang saat ini cenderung overlaping sekaligus turun tangan dalam memerangi Bank Rentenir.

“Pandangan saya Bank plat merah harus serius mengembangkan bisnisnya kearah sana selain menambah revenue hal tersebut juga bisa membantu banyak masyarakat Indonesia agar keluar dari Finnancial Trap dan bisa melanjutkan usaha mikro atau ultra mikro mereka dengan baik,” ujar Legislator PKB Dapil Bogor V ini.

Disamping itu, menurutnya hal ini akan membuat peredaran uang di masyarakat kelas menengah ke bawah lebih baik dan dapat memperkuat daya beli masyarakat sehingga perekonomian juga bisa terus berjalan.