Ninik: Kita Perjuangkan Hak Orang Lain, Tapi Lupa Hak Perempuan

RADARBANGSA.COM - Dewan Pengurus Pusat (DPP) Perempuan Bangsa bekerjasama dengan MPR RI dan Asosiasi Pengusaha Kecil Menengah Mikro Nusantara (APIMSA) menggelar peringatan International Women's Day (IWD) 2025.
Ketua Umum DPP Perempuan Bangsa Nihayatul Wafiroh dalam sambutannya menyatakan, IWD adalah momentum tepat bagi segenap kaum perempuan untuk merefleksikan diri akan pentingnya memperjuangkan hak-hak perempuan.
"Internasional Womens Day tentu menjadi refleksi bagi kita bersama, apakah kita sudah menjadi perempuan seutuhnya, apakah kita sudah memperjuangkan hak-hak perempuan, apakah kita sudah memperjuangkan hak-hak kita sendiri," kata perempuan yang akrab disapa Ninik di komplek gedung DPR/MPR RI Jakarta, Kamis (20/3/2025).
Wakil Ketua Komisi IX DPR RI itu berujar, kaum perempuan kerap menjadi people pleaser, yaitu individu yang memiliki keinginan kuat untuk memperjuangkan orang lain di banding kepentingan sendiri.
"Sering kali kita perempuan menjadi people pleasing, kita sering memperjuangkan hak orang lain, dan kita sendiri sebagai ibu, sebagai perempuan, sebagai istri lupa memperjuangkan hak kita sendiri," ungkapnya.
Legislator asal Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur itu mencontohkan hak paling dasar yang kerap terlupakan untuk diperjuangkan, yaitu hak reproduksi.
Padahal, kata Ninik, hak reproduksi adalah hak paling dasar yang ada dalam list kebutuhan rumah tangga. Namun justru sering terlupakan untuk diperjuangkan dibanding hak lainnya.
"(Yang diperjuangkan adalah) hak kebutuhan listrik, kebutuhan untuk sekolah anak, kebutuhan rokok suami. Tapi hak paling dasar yakni hak untuk mendapatkan kesehatan reproduksi sering kali kita lupa memperjuangkannya," ungkapnya.
Peringatan IWD 2025 tersebut dikemas dengan seminar nasional dengan tema Ekonomi Inklusif; Saatnya Perempuan Memimpin. Seminar ini menghadirkan sejumlah narasumber, antara lain aktivis Komnas Perempuan Maria Ulfah Anshor, Wamen PPA Veronica Tan, Ketua KPAI Ai Maryati Sholihah, serta psikolog Vitria Lazzarini.
- 1
- 2
- 3
- 4
- 5
- 6
- 7
- 8
- 9
- 10
-
PKB Kecam Teror ke Kantor Tempo, Tegaskan Kebebasan Pers Harga Mati
-
Gus Imin: Satu-satunya Cara Menjadi Dai Unggul adalah Membaca
-
Presiden Prabowo Pastikan Kondisi Pangan Aman Terkendali Jelang Lebaran
-
Tiga Ruas Tol Trans Sumatera Siap Dioperasikan secara Fungsional pada Mudik Lebaran
-
6 Jamaah Umrah Meninggal Kecelakaan di Mekkah, PKB: Penanganan Korban Luka Harus Optimal