Mati Lampu 10 Kali dalam Sehari, DPRD Morowali Utara Mengadu ke Fraksi PKB DPR RI

RADARBANGSA.COM - Krisis listrik yang melanda Kabupaten Morowali Utara, Provinsi Sulawesi Tengah yang telah terjadi berpuluh-puluh tahun telah berdampak dalam kehidupan sehari-hari. Dalam sehari, mati lampu yang terjadi bisa lebih dari sepuluh kali tanpa mengenal waktu. Entah pagi hari, siang, sore, malam, mati lampu yang sangat menganggu kegiatan masyarakat.
“Kami sangat menuntut tidak ada lagi mati lampu berulangkali seperti sekarang karena merasa Morowali Utara sebagai penghasil devisa yang besar di Indonesia tapi kami tidak mendapat akses listrik yang memadai,” ungkap Ketua DPRD Morowali Utara Wardah Daeng Mamala.
Mewakil masyarakat Morowali Utara, Wardah datang bersama puluhan pimpinan DPRD untuk menyampaikan keluhan masyarakat terkait mati lampu ke Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). “Mati lampu yang berulangkali ini sudah sangat meresahkan masyarakat, sampai kapan kami harus menderita seperti saat ini? Kami butuh bantuan dari Fraksi PKB untuk memperjuangkan aspirasi kami,” ujarnya.
Saat melakukan audiensi di Ruang Rapat Fraksi PKB di Gedung DPR, Jakarta Senin (10/3/2025), ia menceritakan selain masyarakat yang kesulitan melakukan kegiatan sehari-hari, ada pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) yang terdampak dari mati lampu berulangkali itu.
“Misalnya pemilik usaha photocopy atau usaha laundry yang kesulitan menjalankan usahanya karena selama ini mereka sangat tergantung dengan listrik. Kalau mati lampu berulangkali seperti ini, bagaimana usahanya bisa berjalan? Daripada mereka mendapat nafkah untuk keluarga?,” ujarnya.
Upaya memperjuangkan aspirasi masyarakat ini telah dilakukan bertahun-tahun tapi hingga kini tak kunjung membuahkan hasil. Kedatangan mereka ke Fraksi PKB diharapkan menjadi jalan keluar atas permasalahan yang dihadapi.
Ketua Komisi VI DPR dari Fraksi PKB Anggia Erma Rini langsung merespon cepat keluhan yang disampaikan oleh para pimpinan DPRD. Di depan seluruh pimpinan DPRD, ia langsung menghubungi Direktur Utama (Dirut) Perusahaan Listrik Negara (PLN) untuk menyampaikan keluhan para pimpinan DPRD tersebut.
“Kami ikut prihatin dengan adanya permasalahan yang dialami masyarakat Morowali Utara. Tadi saya langsung menghubungi Dirut PLN. Kami akan follow up apakah keluhan yang tersampaikan tadi telah ditindaklanjuti atau tidak. Intinya kami meminta agar permasalahan yang dihadapi itu bisa segera teratasi,” kata Anggia.
- 1
- 2
- 3
- 4
- 5
- 6
- 7
- 8
- 9
- 10
-
Liga Champions: Liverpool Kandas, Empat Tim Pastikan Tempat di Perempatfinal
-
Menteri Keuangan Alokasikan Rp49,4 Triliun untuk THR ASN 2025
-
DPP Perempuan Bangsa Gelar Bakti Sosial di Yayasan Darul Al Hufadz Bogor
-
Mati Lampu 10 Kali dalam Sehari, DPRD Morowali Utara Mengadu ke Fraksi PKB DPR RI
-
Gagalkan Penyelundupan Senjata Api, Mas Abduh Apresiasi Satgas Damai Cartenz