Komisi VII DPR RI Setujui Efisiensi Anggaran Kemenperin 2025

RADARBANGSA.COM - Komisi VII DPR RI resmi menyetujui perubahan pagu anggaran Kementerian Perindustrian (Kemenperin) untuk tahun 2025. Persetujuan ini dicapai dalam rapat antara Komisi VII dan Kemenperin yang berlangsung pada Rabu malam, (13/2/2025), di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta.

Anggota Komisi VII dari Fraksi PKB, Kaisar Abu Hanifah, menjelaskan bahwa pengesahan ini merupakan bagian dari upaya untuk meningkatkan efektivitas pengelolaan anggaran negara.

"Langkah restrukturisasi anggaran Kemenperin 2025 ini diharapkan dapat memperkuat sektor perindustrian nasional kita," ujar Kaisar, Kamis (14/2/2025).

Kaisar juga menekankan pentingnya efisiensi anggaran untuk memastikan bahwa setiap dana yang dialokasikan memberikan manfaat maksimal bagi pembangunan industri di Indonesia. "Efisiensi anggaran bukan hanya tentang pengurangan biaya, tetapi juga memastikan bahwa setiap rupiah yang dibelanjakan memberikan dampak positif bagi perekonomian kita," jelasnya.

Wakil Menteri Perindustrian, Faisol Riza, menyampaikan apresiasi kepada pimpinan dan anggota Komisi VII atas persetujuan efisiensi anggaran tahun 2025. "Semoga semua ini, walaupun ada efisiensi, dapat berjalan dengan lancar. Kami juga mengucapkan terima kasih atas persetujuan dari pimpinan dan anggota Komisi VII terhadap usulan efisiensi anggaran," kata Faisol.

Sebagai informasi, Kemenperin telah mengefisienkan anggaran sebesar Rp883 miliar sebagai tindak lanjut dari Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 1 Tahun 2025. Dengan kebijakan ini, anggaran yang dikelola oleh Kemenperin menjadi sebesar Rp1,63 triliun, dari pagu anggaran sebelumnya sebesar Rp2,51 triliun. Efisiensi ini setara dengan 35 persen dari pagu sebelumnya dan diterapkan sesuai dengan Inpres tentang Efisiensi Belanja dan Pelaksanaan APBN dan APBD Tahun Anggaran 2025.