Gus Imin Dorong Teknologi AI Dimanfaatkan untuk Tingkatkan Pelayanan Publik

RADARBANGSA.COM - Menteri Koordinator bidang Pemberdayaan Masyarakat (Menko PM) Abdul Muhaimin Iskandar menyampaikan bahwa kemajuan teknologi harus bisa dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya untuk kemajuan bangsa di berbagai sektor. Gus Imin, sapaan akrabnya, menyebut teknologi AI (Artificial Intelligence) memberikan pengaruh besar bagi kemajuan dunia. 

Perkembangan teknologi AI, menurut Gus Imin, bisa dimanfaatkan untuk peningkatan pelayanan publik. Ia menegaskan bahwa pembangunan data tunggal masyarakat Indonesia sudah hampir rampung, sehingga AI dibutuhkan dalam pelayanan publik. 

"Kesadaran akan pentingnya data tunggal mendorong pemanfaatan AI untuk pelayanan publik yang lebih produktif. Teknologi TFH (Tools for Humanity) hadir untuk mengurangi kesenjangan dengan menyediakan identitas digital yang aman, melindungi data, dan memperluas akses layanan publik dengan berpegang pada etika dan keadilan," kata Gus Imin dalam acara 'FPCI Public Discussion: AI and Humanity: Where Do We Draw the Line?' di Jakarta, Selasa 11/2/2025).

Lebih lanjut, Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini mengungkapkan bahwa perkembangan pesat AI harus betul-betul dimanfaatkan untuk pembangunan bangsa. Perkembangan pesat AI menuntut tanggung jawab etis, sosial, dan ekonomi, sehingga AI harus menjadi alat pemberdayaan yang memperkuat potensi manusia, bukan mengikisnya.

Karena itu, Gus Imin berharap ke depannya teknologi AI bisa digunakan untuk meningkatkan kreativitas serta tetap berpegang pada prinsip inklusi. 

"AI hendaknya berpegang pada prinsip inklusi, yang mencakup seluruh lapisan masyarakat tanpa mengeksploitasi. AI harus meningkatkan kebijaksanaan dan kreativitas manusia, bukan menggantikannya," tutur Gus Imin. 

Terakhir, Menko PM mengapresiasi upaya TFH dalam mengembangkan AI yang mengutamakan privasi dan keamanan data yang bertanggung jawab serta solusi identitas digital yang etis di Indonesia. Ia berharap pemanfaatan teknologi AI bisa lebih mencerahkan kehidupan generasi bangsa serta memberdayakan identitas nasional. 

"Penting untuk memastikan bahwa AI dan identitas digital memberdayakan identitas nasional serta memperkuat masyarakat, membawa masa depan yang lebih cerah bagi anak bangsa," pungkas Gus Imin.