Ida Fauziyah Ajak Gen Z dan Alpa Lestarikan Budaya Luhur Bangsa

| Senin, 10/02/2025 21:55 WIB
Ida Fauziyah Ajak Gen Z dan Alpa Lestarikan Budaya Luhur Bangsa Anggota DPR RI FPKB, Ida Fauziyah (foto: istimewa)

RADARBANGSA.COM - Anggota DPR RI dari Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (FPKB), Ida Fauziyah menghadiri acara Festival Raya Pelajar Selatan 2025 yang digelar Forum Osis Daerah Jakarta Selatan, Minggu, 9 Februari 2025.

Dalam kesempatan itu, Ida Fauziyah mengaku senang dan bangga serta terhormat atas undangan Forum Osis Daerah Jakarta Selatan dalam acara Festival Raya Pelajar Selatan 2025. 

“Kegiatan ini merupakan bukti nyata dari semangat kita untuk terus mempererat tali persaudaraan sekaligus menjaga dan melestarikan budaya yang menjadi bagian tak terpisahkan dari identitas kita,” kata Ida Fauziyah.

Legislator PKB asal Dapil Jakarta II yang meliputi Jakarta Pusat, Jakarta Selatan dan Luar Negeri itu menyampaikan bahwa Indonesia sangat kaya akan budaya. Mulai dari bahasa, tarian, kuliner, rumah adat, hingga peninggalan sejarah, semuanya merupakan bagian dari budaya Indonesia yang luar biasa. Bahkan, beberapa budaya kita sudah diakui oleh dunia.

Selain budaya, lanjut mantan Menteri Ketenagakerjaan itu, Indonesia juga kaya akan bahasa daerah, “Berdasarkan data dari Kementerian Kebudayaan, Indonesia memiliki sekitar 720 bahasa daerah. Ini menjadikan Indonesia sebagai negara dengan jumlah bahasa daerah terbanyak kedua di dunia, setelah Papua Nugini yang memiliki 841 bahasa daerah,” jelasnya.

Selain bahasa, imbuh Waketum DPP PKB itu, Indonesia juga memiliki kekayaan yang luar biasa dari segi pulau dan suku di Indonesia. Negara kita terdiri dari 17.001 pulau, menjadikannya sebagai negara dengan jumlah pulau terbesar kelima di dunia.

“Selain pulau, Indonesia juga kaya akan suku bangsa. Tercatat ada sekitar 1.345 suku di seluruh Indonesia. Saat ini, suku yang paling banyak adalah suku Jawa, dengan populasi mencapai 95 juta orang. Diikuti oleh suku Sunda, Batak, dan banyak suku lainnya yang tersebar di seluruh nusantara,” imbuhnya.

Tidak hanya itu, negeri ini juga dikenal sebagai salah satu negara dengan kuliner terbaik di dunia. Indonesia bahkan berada di urutan ketujuh, lebih tinggi dari Jepang dan China. 

“Ini membuktikan betapa kaya dan lezatnya masakan kita. Yang lebih membanggakan lagi, ada 10 makanan tradisional Indonesia yang masuk dalam daftar 100 hidangan terbaik di dunia. Makanan seperti rendang, nasi padang, soto betawi, dan banyak lagi sudah diakui dunia karena cita rasanya yang khas,” tambahnya.

Untuk itu, Ida Fauziyah menuturkan bahwa Generasi Z perlu diberikan pendidikan yang memadai mengenai pentingnya budaya lokal, agar mereka dapat mengapresiasi dan melestarikannya. Bahkan, pengetahuan tentang budaya lokal seharusnya ditanamkan sejak dini, sehingga generasi muda tidak hanya memahami, tetapi juga menghargai nilai-nilai yang terkandung dalam tradisi mereka. 

“Dengan pendidikan yang baik, mereka akan merasa bangga dan memiliki ikatan yang lebih kuat dengan warisan budaya bangsa,” ucapnya.

Gen Z juga, ungkap Ida FauIyah, dapat berperan aktif dalam gerakan sosial dan budaya, baik melalui kampanye digital maupun dengan terlibat langsung dalam kegiatan komunitas yang mendukung pelestarian budaya lokal.

“Mari kita terus berkolaborasidan berkarya untuk mewariskan budaya yang kaya ini kepada generasi berikutnya. Dengan kebanggaan terhadap budaya lokal, kita bisa memastikan bahwa Indonesia tetap dikenal dan dihargai di seluruh dunia, bukan hanya karena kekayaan alamnya, tetapi juga karena kekayaan budayanya yang luar biasa,” tukas Ida Fauziyah.

Tags : Ida Fauziyah , DPR RI