Gus Halim Tegaskan Dana Desa Tidak Diambil dari Dana Alokasi Pendidikan
RADARBANGSA.COM - Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi, Abdul Halim Iskandar menegaskan bahwa Dana Desa tidak diambil dari Dana Alokasi Pendidikan. Hal ini untuk meluruskan pernyataan dari Mantan Menteri Pendidikan, Muhammad Nuh.
"Hal itu tidak benar dan sama sekali berbeda. Justru Dana Desa mendukung sektor pendidikan," kata Gus Halim-sapaan akrabnya di Jakarta, Selasa, 16 Juli 2024.
Gus Halim menjelaskan, perbedaan alokasi dana desa dan dana pendidikan didasarkan pada Peraturan Presiden (Perpres) yang mengatur masing-masing dana. Dana Desa dialokasikan khusus untuk pembangunan desa dengan tujuan mempercepat pembangunan infrastruktur, meningkatkan kualitas hidup, dan mengurangi kesenjangan antar wilayah.
Sedangkan Dana Alokasi Pendidikan, tambah Gus Halim, dirancang khusus untuk meningkatkan kualitas pendidikan, termasuk pengadaan fasilitas pendidikan, pengembangan kurikulum, dan pelatihan guru.
"Dana Desa sama sekali berbeda dari alokasi dana yang digunakan untuk pendidikan karena Perpres berbeda, alokasi berbeda dan peruntukkannya juga berbeda," tukasnya.
Lebih lanjut, Gus Halim memaparkan bahwa Dana Desa justru mendukung sektor pendidikan di desa-desa. Dengan sekitar 75 ribu desa di Indonesia, peran Dana Desa sangat strategis dalam menentukan arah pembangunan nasional.
“Program afirmasi Dana Desa ini menjadi salah satu warisan penting dari Presiden Joko Widodo,” tukasnya.
- 1
- 2
- 3
- 4
- 5
- 6
- 7
- 8
- 9
- 10
-
Dianugerahi Tokoh Keberagaman Nasional, Gus Imin: Inspirasi Rawat Kebhinekaan!
-
Wapres RI Ingatkan Pentingnya Koordinasi dalam Kabinet
-
Menteri Perhubungan Harap Jangkauan Kereta Api Cepat Bisa Lebih Luas
-
Hasil Denmark Open 2024: Putri KW Melenggang ke Perempatfinal Usai Pulangkan Wakil Taiwan
-
Lima Anggota BPK RI Periode 2024-2029 Ucapkan Sumpah Jabatan