BNPB Ingatkan Pemerintah Daerah Responsif Atasi Potensi Rob

| Selasa, 14/01/2025 21:15 WIB
BNPB Ingatkan Pemerintah Daerah Responsif Atasi Potensi Rob BNPB. (Foto: tangkapan layar)

RADARBANGSA.COM - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mengingatkan pemerintah daerah untuk responsif mengatasi potensi rob di kawasan pesisir sebagaimana sudah diinformasikan para prakirawan cuaca.

Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari di Jakarta, Selasa, 14 Januari 2025, mengatakan bahwa memasuki minggu ketiga bulan Januari, bencana hidrometeorologi basah itu masih mendominasi sejumlah daerah di tanah air yang mengakibatkan ribuan rumah terendam dan jumlah warga terdampak ribuan jiwa.

Berdasarkan laporan yang dihimpun BNPB sejak Senin (13/1), rob melanda sejumlah daerah yang salah satunya di Kabupaten Subang, Jawa Barat bahkan sampai saat ini juga masih melanda di Pelantar II, Tanjungpinang, Kepulauan Riau - kawasan pesisir utara Jakarta.

Ia menyebutkan Kabupaten Subang menjadi daerah yang paling terdampak dalam peristiwa rob ini, di mana 1.971 kepala keluarga atau 6.373 warga menderita.

Selain itu, tercatat kerugian material pada 1.845 rumah, satu fasilitas pendidikan, 150 hektare sawah terendam, dan 170 hektare tambak di Subang ikut terendam.

BNPB mengkonfirmasi wilayah sebaran terdampak banjir kawasan pesisir tersebut meliputi Desa Mayangan, Legon Wetan, Legon Kulon, Pangarengan Tegalurung di Kecamatan Legon Kulon dan Desa Anggarsari di Kecamatan Sukasari, Kabupaten Subang.

"Kondisi ini dipicu oleh tingginya intensitas hujan dengan durasi lama, dan masih berpotensi terjadi hingga dalam sepekan ke depan sehingga tetap harus meningkatkan kewaspadaan itu," kata dia.

Bentuk kewaspadaan yang dapat dilakukan pemerintah daerah antara lain, ujarnya, seperti dengan mengerahkan petugas untuk memantau debit air sungai/laut kawasan pesisir, memastikan keandalan tanggul/talud sehingga terhindar dari kerusakan yang dapat memperparah dampak banjir kepada masyarakat setempat.

Potensi rob ini sebelumnya sudah diinformasikan melalui peringatan dini yang dipublikasikan secara intensif selama dua pekan terakhir oleh Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG).

Peringatan dini potensi rob itu menyasar wilayah pesisir Kepulauan Riau, Riau, Sumatera Barat, Jambi, Kepulauan Bangka Belitung, Lampung, Banten, Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Nusa Tenggara Barat, Kalimantan Selatan, Maluku, dan Maluku Utara. 

Tags : BNPB , Banjir Rob , Pemerintah Daerah , BMKG , Pesisir