Utang Luar Negeri Indonesia Turun di Triwulan IV 2024

| Rabu, 19/02/2025 06:04 WIB
Utang Luar Negeri Indonesia Turun di Triwulan IV 2024 Mata uang rupiah dan Mata uang Dolar AS (Doc: Market Bisnis)

RADARBANGSA.COM - Utang Luar Negeri (ULN) Indonesia mengalami penurunan pada triwulan IV 2024. Berdasarkan data Bank Indonesia, posisi ULN tercatat sebesar 424,8 miliar dolar AS, lebih rendah dibandingkan dengan 428,1 miliar dolar AS pada triwulan sebelumnya.

Penurunan terjadi pada sektor publik maupun swasta, yang juga dipengaruhi oleh penguatan dolar AS terhadap mayoritas mata uang global, termasuk Rupiah.

"Rasio ULN terhadap PDB menurun menjadi 30,4% pada triwulan IV 2024, dari 31,1% pada triwulan sebelumnya. Mayoritas ULN masih didominasi oleh utang jangka panjang, yang mencerminkan pengelolaan risiko yang baik," ujar Ramdan Denny Prakoso, Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi Bank Indonesia, dalam keterangan tertulis, Rabu 19 Februari 2025.

ULN pemerintah turun dari 204,1 miliar dolar AS pada triwulan III 2024 menjadi 203,1 miliar dolar AS pada triwulan IV 2024. Faktor utama yang berkontribusi adalah penurunan surat utang akibat fluktuasi nilai tukar. Sementara itu, aliran modal asing ke Surat Berharga Negara (SBN) masih menunjukkan net inflow, mencerminkan kepercayaan pasar terhadap perekonomian Indonesia.

Di sisi lain, ULN swasta juga mengalami kontraksi sebesar 2,2% (yoy) dengan total posisi 194,1 miliar dolar AS pada triwulan IV 2024. Penurunan ini terutama berasal dari sektor lembaga keuangan dan perusahaan non-keuangan. Pemerintah dan Bank Indonesia terus berkoordinasi untuk memastikan pengelolaan ULN tetap terkendali guna mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.

Tags : Utang Luar Negeri , ULN ,

Berita Terkait