Menteri Perindustrian Ungkap Program Prioritas Capai Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen
RADARBANGSA.COM - Menteri Perindustrian, Agus Gumiwang Kartasasmita mengungkap program prioritas yang akan dilaksanakan pihaknya untuk mencapai pertumbuhan ekonomi di atas 8 persen sesuai dengan Astacita presiden RI, Prabowo Subianto.
Menperin mengatakan, program itu antara lain pemindahan akses pelabuhan impor (entry point) ke Indonesia Timur, inisiasi Rancangan Peraturan Pemerintah (RPP) tentang Gas Bumi untuk Kebutuhan Dalam Negeri, serta kredit revitalisasi industri padat karya. Ia menyebut, usulan program prioritas yang dinamai sebagai program Quick Wins tersebut sudah diusulkan pihaknya dalam rapat koordinasi terbatas (rakortas) yang diselenggarakan di Jakarta, Minggu (3/11).
"Kami bersama kementerian lain di bawah koordinasi Menko Perekonomian telah melakukan rapat terbatas. Beberapa program prioritas di sektor perindustrian telah disampaikan, yang akan dibentuk gugus tugas atau task force untuk pembahasan secara detil," kata Menperin dilansir dari antaranews, Selasa, 5 November 2024.
Ia menjelaskan, untuk pemindahan jalur masuk pelabuhan produk impor menyasar beberapa komoditas, seperti elektronik, tekstil dan produk tekstil (TPT), pakaian jadi, alas kaki, kosmetik, keramik, katup dan obat tradisional.
"Pemilihan komoditas tadi bukan tanpa alasan, mengingat sektor-sektor industri tersebut rawan terhadap serbuan barang impor murah atau ilegal. Ini kami jadikan fokus kebijakan pemerintahan Kabinet Merah Putih untuk menetapkan pelabuhan impor di Sorong, Bitung dan Kupang," ujar Menperin.
Selanjutnya, untuk mendorong pertumbuhan ekonomi jangka pendek, pemerintah juga melakukan terobosan baru bagi sektor industri dalam bentuk kredit revitalisasi industri padat karya, sehingga bisa memacu produktivitas. "Kredit ini bertujuan mendorong pembiayaan perbankan bagi sektor usaha padat karya yang mendukung penciptaan lapangan kerja," tuturnya.
- 1
- 2
- 3
- 4
- 5
- 6
- 7
- 8
- 9
- 10
-
Buruh Tolak Draf Permenaker, Zainul Munasichin Desak Upah Harus Sesuai Putusan MK
-
Tindak Pelaku Serangan Fajar, Mohammad Toha: Bawaslu Tidak Boleh Tebang Pilih
-
Menteri Pertanian Yakini Indonesia Bebas Impor Beras Tahun 2025
-
Siswa SD Tewas Diduga Dianiaya Teman, Komisi X: Bullying di Sekolah Persoalan Serius
-
Belum Perpanjang Kontrak, Mohamed Salah Ungkap Kekecewaannya