Rupiah Melemah di Penghujung Tahun
RADARBANGSA.COM - Kurs rupiah melemah terbatas terhadap dolar Amerika Serikat, karena aksiprofit taking pelaku pasar di tengah sepinya perdagangan di penghujung tahun 2023.
Mengutip data Bloomberg, Jumat pukul 13.15?WIB, kurs rupiah sedang diperdagangkan pada level Rp15.425 per dolar AS, posisi ini melemah 0,05% dibandingkan Kamis sore di level Rp15.417 per dolar AS.
Pengamat pasar uang Lukman Leong mengatakan pelemahan terbatas siang ini tidak disebabkan faktor yang signifikan. "Karena data klaim tunjangan pengangguran AS yang terbaru tadi malam justru lebih besar dari perkiraan," kata Lukman saat dihubungi Ipotnews siang ini.
Departemen Tenaga Kerja AS melaporkan klaim awal pengangguran di Amerika Serikat naik menjadi 218 ribu pada pekan lalu di tengah pendinginan pasar tenaga kerja, setelah turun dalam dua pekan sebelumnya.
Biro Statistik Tenaga Kerja AS menyatakan, dalam pekan yang berakhir 23 Desember, jumlah orang Amerika yang mengajukan tunjangan pengangguran meningkat 12 ribu dari tingkat revisi minggu sebelumnya.
Hanya saja Lukman melihat karena hari ini adalah hari terakhir perdagangan kurs rupiah di tahun 2023, suasananya sudah relatif sepi. Lukman melihat hal ini membuat pelaku pasar ada yang melakukan profit taking. "Jadi wajar saja kurs rupiah justru melemah terbatas meski ada data baru AS tadi malam," pungkas Lukman
- 1
- 2
- 3
- 4
- 5
- 6
- 7
- 8
- 9
- 10
-
Pep Guardiola Ingin Lebih Andalkan Erling Haaland untuk Bangkit
-
Gus Imin Pastikan PPN 12 Persen Tak Sasar UMKM dan Pariwisata
-
BNPB Pastikan Keamanan Nataru di Lampung, Jawa dan Bali
-
KAI Sebut Puncak Arus Mudik Nataru Terjadi pada Malam Natal 2024
-
Menpar Sebut Pelayanan Prima dan Inklusif Perkuat Citra Pariwisata Indonesia