Dorong Produksi Panen RI, Pemerintah Luncurkan Agriculture War Room

| Rabu, 05/02/2020 10:20 WIB
Dorong Produksi Panen RI, Pemerintah Luncurkan Agriculture War Room Syahrul Yasin Limpo (Menteri Pertanian RI). (Foto: twitter @setkabgoid)

JAKARTA, RADARBANGSA.COM - Kementerian Pertanian (Kementan) meluncurkan Agriculture War Room (AWR) sebagai pusat data dan sistem kontrol pembangunan pertanian nasional berbasis teknologi. Sistem ini akan digunakan sebagai pemicu tumbuh kembangnya produksi diatas angka rata-rata.

Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo mengatakan AWR akan menjadi alat ukur dalam melakukan pengawasan sekaligus mapping area lahan nasional. Oleh sebab itu, Mentan memastikan bahwa ke depan tidak ada lagi perbedaan data statistik karena semua sudah terpantau dengan akurat.

"Langkah awal ini berkaitan langsung dengan isi perut 267 juta orang. Dengan alat ini kami ingin pertanian ke depan lebih maju, lebih mandiri dan lebih modern untuk hasil yang memuaskan," ujar Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo di Jakarta, Selasa, 4 Februari 2020.

Syahrul menjelaskan sistem AWR ini telah dirancang secara multiguna, terutama dalam memantau kondisi pertanian di tingkat Kecamatan dan Desa. Petani juga tidak perlu membeli alat drone untuk melaporkan sawahnya kepada Kementerian pusat.

"Alat ukur ini sudah berbasis internet of think atau sudah menggunakan artificial intelligence. Namun, sejauh ini kami juga belum memutuskan apa-apa saja yang akan menjadi kebijakan secara utuh. Yang jelas saat ini kami masih mengawasi secara langsung di lapangan," ujarnya.

Syahrul berharap dengan kecanggihan AWR ini RI mampu meningkatkan produksi dengan kualitas panen diatas rata-rata. Sekaligus bisa memenuhi ketersediaan pangan nasional dan pasar serta meningkatkan ekspor menjadi tiga kali lipat.

 

Tags : Kementan , Pertanian , AWR